Cerita Rakyat NusantaraAuthor: Juni Newman
Cerita rakyat tidak hanya berfungsi sebagai hiburan semata, namun ia juga berfungsi sebagai media untuk menyampaikan tujuan tertentu. Cerita rakyat selain merupakan alat untuk menyampaikan kearifan lokal dan nilai-nilai budaya bagi generasi penerus, juga merupakan salah satu bahan ajar pendukung yang sangat berharga bagi pemelajar Bahasa Indonesia. Pengenalan dan pembelajaran bahasa dan budaya melalui sastra, khususnya cerita rakyat, akan lebih hidup dan menarik, serta memberikan warna yang berbeda. Mari mengenal Indonesia melalui khazanah budaya, cerita rakyat nusantara. Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/juni-newman/support Language: in Genres: Education, Language Learning Contact email: Get it Feed URL: Get it iTunes ID: Get it Trailer: |
Listen Now...
Cerita Rakyat Bali - Kisah Lubdaka dan Hari Siwaratri
Monday, 15 February, 2021
Siwaratri adalah hari suci yang dirayakan oleh umat Hindu dengan melaksanakan pemujaan terhadap Ida Sang Hyang Widhi Wasa dalam manifestasinya sebagai Sang Hyang Siwa. Hari Siwaratri dirayakan setiap satu tahun sekali berdasarkan kalender Isaka yaitu pada purwaning Tilem atau panglong ping 14 sasih Kepitu (yaitu hari ke 14 bulan ke tujuh) sebelum bulan mati (tilem), dalam kalender Masehi setiap bulan Januari. Proses perjalanan satu hari sesudah Purnama menuju satu hari sebelum Tilem (Bulan Mati) disebut ”Panglong”. Siwaratri memiliki makna khusus bagi umat Hindu, karena pada saat itulah Hyang Siwa beryoga, sehingga menjadi hari baik bagi umat, untuk melakukan brata semadi dengan kegiatan penyucian dan perenungan diri serta melakukan pemujaan kepada Sang Hyang Siwa. Siwaratri berasal dari kata “siwa” dan “ratri”. Dalam bahasa Sansekerta Siwa berarti baik hati, memberikan harapan, membahagiakan dan suka memaafkan. Siwa juga adalah sebuah nama kehormatan manifestasi Tuhan yaitu Dewa Siwa yang berfungsi sebagai pelebur atau pemrelina. Sedangkan Ratri berarti malam atau kegelapan, sehingga jika digabungkan Siwaratri berarti pelebur kegelapan untuk menuju jalan terang. Jadi apa sesungguhnya makna dari hari raya Siwaratri ini? Nah, maknanya adalah malam renungan suci, malam dimana kita bisa mengevaluasi dan intro-speksi diri atas perbuatan atau dosa-dosa selama hidup, sehingga pada malam Siwaratri kita memohon kepada Sang Hyang Siwa yang juga sedang melakukan tapa yoga agar diberikan tuntunan untuk bisa keluar dari perbuatan dosa tersebut. Pada saat malam itulah umat Hindu melakukan pendekatan spiritual kepada Sang Hyang Siwa untuk menyatukan Atman dengan Parama Atman (roh manusia dengan Tuhan.) Nah, perayaan hari Siwaratri tidak terlepas dari kisah Lubdaka yang ditulis oleh Empu Tanakung. Kitab atau lontar Siwaratri kalpa mengisahkan kehidupan seorang pemburu binatang bernama Lubdaka, untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari bersama keluarganya. Simak kisah selengkapnya dalam podcast Cerita Rakyat Nusantara. -----Credits------ Lukisan Lubdaka oleh Dewa Putu Kantor. Suara (Musik) latar 1: Musik Instrumen Suara Alam (Youtube: Suara Alam). Suara (Musik) latar 2: Namaste Music Flute Meditation oleh Shastro Music and Meditation. --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/juni-newman/support